This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 14 April 2020

Kodim 0714/Salatiga Sasar Wilyah Jambu Untuk Disemprot Cairan Disinfektan


Kodim 0714/Salatiga bersama Koramil 12/Jambu ,Anggota GBS Banyu Biru serta masyarakat yang ada di wilayah Pemdes Banyu Biru dalam rangka antisipasi penyebaran virus Covid 19 melaksanakan penyemprotan disinfektan di seputaran wilayah Pemdes Banyubiru,Kecamatan Banyu Biru,Kabupaten Semarang,Minggu (12/04)

Sebelum pelaksanaan penyemprotan,Danramil 12/Jambu Kapten Inf Qodir beserta Pasiops Kodim Salatiga menyerahkan bantuan hand sanitizer dan masker kepada kepala desa Banyubiru.

Kapten Inf Qodir menghimbau  kepada masyarakat untuk mengurangi aktifitas di luar, menghindari kerumunan, agar selalu mencuci tangan dan lakukan hidup sehat dengan menjaga kebersihan
lingkungan, olahraga dan berjemur, hal ini sebagai bentuk upaya pencegahan penularan Covid -19.

Ia juga berharap kepada seluruh element masyarakat khususnya yang ada di wilayah desa Binaannya dalam menyikapi intruksi pemerintah terkait Covid -19, selalu bersinergis antara aparatur pemerintahan bersama masyarakat dalam upaya penyebaran dan meluasnya dampak  Covid- 19  dalam hidup bermasyarakat selalu menjaga lingkungan tetap bersih, pola makan sehat tak lupa selalu mengingat pencipta alam dan seisinya selalu medekatkan diri kepada Allah SWT,”ujarnya.

Ditambahkan oleh Lettu Chb Taufik Pasiops Kodim dalam melaksanakan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan pada lingkungan warga dan fasilitas umum, tempat perumahan warga guna pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran Covid -19

“Kegiatan penyemprotan cairan disinfektan ini bertujuan untuk pencegahan dan memutus wabah covid 19 ,  Kegiatan ini dilakukan dengan cara manual mengunakan tangki semprot dan drum dan mesin semprot diatas bak terbuka,” tuturnya

Babinsa Dan Babinkamtibmas Temui Warga Yang "Lockdown"Jalan Kampung


Babinsa dan Babinkamtibmas berbincang dengan warga yang menjaga Jalan masuk menuju kelurahan Baran,kecamatan Ambarawa,kabupaten Semarang yang ditutup  sementara,Minggu (12/11)

Warga memasang palang menggunakan bambu tepat di tengah gapura masuk dan menuliskan kalimat "Lockdown",Langkah tersebut dilakukan untuk membatasi aktivitas warga demi mencegah penyebaran Coronavirus Disease atau Covid-19

Ketua RT Baran mengatakan, yang dilakukan oleh warganya bukan lockdown dalam arti yang sesungguhnya,Mereka hanya menutup sejumlah akses masuk menuju perkampungan,Menurutnya, untuk menuju Desa Baranmemiliki beberapa akses masuk,Namun sebagian telah ditutup oleh warga.
"Jadi, cuma ada satu akses masuk," kata dia,

Ia menjelaskan, penutupan jalan kampung dilakukan untuk dapat mengantisipasi orang-orang yang datang dari luar dan tidak diketahui.

Warga menyisakan hanya ada satu jalan kampung yang dibuka, untuk memudahkan memantau siapa saja yang keluar dan masuk kampung.

Selain itu, dengan ditutupnya sebagian akses jalan menuju perkampungan, pihaknya meminta kepada segenap warga Baran, agar sementara membatasi aktivitas di luar rumah.
"Untuk sementara supaya dirumah aja, kalau tidak ada kepentingan mendesak," ucap dia.

Menggunakan Mobil Patroli Kodim ,Babinsa Melakukan Penyemprotan Cairan Disinfektan


Komando Distrik Militer (Kodim) 0714/Salatiga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah fasilitas umum di wilayah kecamatan Ambarawa,kabupaten Semarang.

Penyemprotan  cairan disinfektan ini diprakarsai oleh Kodim yang pelaksanaannya oleh anggota Koramil 09/Ambarawa,Penyemprotan ini dipimpin langsung Pasiops kodim 0714/Salatiga Lettu Chb Taufik dan Kapten Inf Romdhani Fitriyadi.

Sebelum melaksanakan penyemprotan,Pasiops menyerahkan bantuan berupa cairan Handsnaitizer kepada warga di Ambarawa.

Adapun lokasi penyemporatan meliputi, di jalan raya,pemukiman penduduk,lingkungan RSUD,Polsek,Terminal, dan tempat ibadah di wilayah kecamatan Ambarawa kabupaten Semarang.

Disela-sela kegiatan tersebut,Pasiops menyerahkan APD kepada personil Koramil 09/Ambarawa yang akan melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan.

Kepada masyarakat Kapten Inf Romdhani mengatakan agar mematuhi dan mentaati kebijakan atau himbauan yang dikeluarkan pemerintah. “Kurangi keluar rumah jika perlu dan membiasakan pola hidup sehat,” ujarnya.

“Tetap tenang dan tidak panic dalam menghadapi Covid-19 dan terus melakukan tindakan nyata untuk mencegah dan memutuskan mata rantai penyebaran virus ini yaitu dengan membiasakan pola hidup sehat,”: ujar Lettu Chb Taufik menambahkan

Senin, 13 April 2020

Cegah Penyebaran Covid-19,Babinsa Dampingi Camat Ambarawa Pasang Spanduk Di Rawa Pening


Kabupaten Semarang-Meskipun sudah ada himbauan dari pemerintah tentang Social Distancing dan untuk tinggal dirumah ,masih ada beberapa warga yang tidak mengindahkan himbauan tersebut dengan tetap melaksanakan kegiatan memancing di Danau Rawa Pening.

Forkopicam Ambarawa mengambil tindakan tegas membubarkan para warga yang sedang memancing di Danau Rawa Pening desa Pojok Sari,kecamatan Ambarawa,Kabupaten Semarang,Kamis (09/04)

Camat Ambarawa Suharnoto SSos MM yang didampingi oleh Babinsa,Babinkamtibmas serta kepala desa Pojok sari menghampiri para pemancing tersebut untuk membubarkan dan memberikan himbauan kepada pemancing tersebut.

Forkomincam menyebut tak segan melakukan tindakan tegas melakukan pembubaran bila masyarakat masih melakukan perkumpulan para pemancing yang ada di sungai yang menuju rawa pening membuat kerumunan. Hal itu bertujuan agar tidak terjadinya penyebaran covid -19.
"Saya sering mengatakan hal itu berdasarkan surat yang dikeluarkan pemerintah dalam pelarangan berupa larangan menggelar acara yang sifatnya mengumpulkan orang atau keramaian.termasuk kegiatan mancing disungai dirawa pening"ujarnya

"Sejak tanggal 19 maret masyarakat sudah dihimbau untuk tidak memancing dalam penanganan penyebaran Virus Corona (Covid-19) pada tanggal 19 Maret 2020"pungkasnya

"Kami melakukan tindakan-tindakan kemanusiaan mengedepankan upaya persuasif dan humanis untuk menyampaikan kalimat-kalimat menyampaikan himbauan-himbauan kepada seluruh lapisan masyarakat yang masih terlihat memancing di sungai rawa pening"tegasnya kepada para pemancing tersebut.

Dengan dibantu warga sekitar,Forkopicam Ambarawa memasang spanduk penutupan dan larangan memancing di  area Rawa Pening sampai batas waktu yang ditentukan.

Danramil Ungaran Ikuti Kegiatan Penyerahan Sembako


Kabupaten Semarang-Polda Jawa Tengah mendistribusikan  sembako bagi  warga kurang mampu kelurahan Bandarjo Rt 1 Rw 4 kec.Ungaran timur Kab.Semarang  ,setelah pemerintah memberlakukan kebijakan social distancing untuk pencegahan penyebaran Covid-19,Kamis (09/04)

Penyerahan bantuan sembako secara  kepada warga yang terdampak Social Distancing tersebut, dihadiri Irwasda polda jateng (kombes Budi yuwono.),Dirnarkoba polda jateng (kombes Agung pras.),Dirkrimum polda Jateng,Dandim 0714/Salatiga (Letkol inf.Prayoga Erawan),Kapolres Semarang (Akbp.Gatot hendro Hartono),Danramil 14 Ungaran (Kapten inf.Sunarno).

Kombes Budi yuwono mengatakan,Semoga bantuan yang tidak seberapa ini bisa sedikit membantu kepada warga. yang terdapak akibat adanya kasus Covid 19,kami berharap kepada masyarakat untuk tidak panik dengan adanya kasus Covid-19.

"Yang penting kita semua mengikuti anjuran -anjuran yang dikeluarkan oleh pemerintah,hindari kegiatan yg kumpul kumpul yang tidak ada gunanya,kalau keluar rumah pakai masker dan selalu mencuci tangan dengan Handsanitizer,semoga kita semua terhindar dari wabah virus covid 19"pesannya

Jaga Wilayah Susukan Dari Penyebaran Covid-19,Koramil Laksanakan Penyemrotan Cairan Disinfektan


Kabupaten Semarang-Covid-19 memang sudah menjadi Pandemi di seluruh dunia,penyebarannya yang cepat membuat semua negara mengeluarkan kebijakan kebijakan ataupun aturan untuk membuat warga nya terhindar dari Virus tersebut,mulai dari kegiatan sosialisasi,penyuluhan,penyemprotan cairan disinfektan dilakukan untuk memutus mata rantai penyebarannya.

Koramil 07/Susukan yang merupakan Satuan Teritorial yang bertugas menjadi ujung tombak TNI AD di kewilayahan tidak pernah berhenti berupaya untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19 khususnya di wilayah kecamatan Susukan dan Kecamatan Kaliwungu.

Seperti pada pagi ini anggota Koramil 07/Susukan dipimpin oleh Batuud Peltu Suyanto melaksanakan Apel pagi yang dilanjutkan penyemprotan cairan disinfektan di Halaman Kecamatan Susukan,Kabupaten Semarang,Kamis (09/04)

Camat Susukan Dewanto Laksono W. S.STP. MSi. pada saat memimpin apel pagi menyampaikan,Puji syukur kepada Tuhan yang maha Kuasa karena pada hari ini kita diberi kesehatan dan keselamatan sehingga kita semuanya bisa berkumpul di halaman Kec.Susukan ini dalam rangka apel bersama untuk melaksanakan kegiatan penyemprotan Disinfekatan di wilayah Kec. Susukan ini.

"Saya ucapkan Terimakasih kepada semua yang hadir dipagi hari ini yang telah meluangkan waktu untuk melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan di wilayah Kec. Susukan"
"Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Kec. Susukan, semoga dalam pelaksanaan nanti kita semuanya tetap diberikan kesehatan keselamatan dan keamanan dalam menjalankan tugas hari ini"pesannya

Sasaran penyemprotan meliputi,Kantor Koramil,Kantor Kecamatan,Puskesmas Susukan,Kantor KUA Susukan,Kantor Kelurahan Susukan,Gedung IPHI Kec. Susukan,Masjid dan Surau-Surau,serta Jalan - jalan desa dan Pemukiman masyarakat.

Patroli Sekaligus Berikan Himbauan Dilakukan Babinsa Koramil Sumowono


Anggota koramil 10 Sumowono dipimpin oleh batituud peltu Taufik ikut berpartipasi melaksanakan patroli dan publikasi pencegahan penyebaran covid 19 serta melaksanakan pemantauan penyebaran Virus Corona (Covid-19) di wilayah kec.Sumowono ,kabupaten Semarang,Rabu  (08/04)

Peltu Taufik mengatakan, keberadaan Koramil 10 Sumowono membantu pemantauan covid-19 di kec sumowono tersebut akan membantu bertugas mendata, mensosialisasikan serta menghimbau tentang wabah Virus Corona (Covid-19) terhadap masyarakat setempat dan juga memantau warga kec sumowono yang baru pulang dari luar daerah.

“Ini salah satu upaya kita dalam melakukan pencegah dan menekan angka penyebaran virus corona diwilayah kita” Kata Peltu taufik

Ia menuturkan, pemerintah telah menetapkan siaga darurat Virus Corona, artinya seluruh Stakeholder harus bergerak dan bekerja lebih keras lagi untuk melakukan pencegahan terhadap penyebaran Corona ini.

“Mari kita semua melakukan yang tarbaik demi keselamatan warga kita dari terpaparnya dari virus ini dengan cara bergabung menjadi relawan untuk bekerja sama saling bahu-membahu mencegah penyebaran covid-19 ini” ajak seluruh anggota koramil 10 Sumowono .

Menjamin Terpenuhinya Stok Darah,Kodim Salatiga Melaksanakan Donor darah


Salatiga-Kodim 0714/Salatiga menyelenggarakan donor darah  membantu PMI menjamin ketersediaan stok darah sebagai akibat Sosial Distancing menghadapi pandemi Covid-19 di Aula Kodim 0714/Salatiga Jalan Diponegoro No 35 Salatiga.Rabu (08/04)

Kepala Staf Kodim 0714/Salatiga Mayor Inf Masrokan menjelaskan donor darah hari ini kita selenggarakan bekerjasama dengan PMI kota Salatiga disaat pandemi Covid-19 seperti saat ini, untuk menjamin ketersediaan stok darah di PMI Salatiga khususnya.

“Sebelum mengikuti kegiatan donor para peserta dan petugas sama halnya dengan yang lain saat memasuki Markas Kodim  juga diharuskan di cek suhu badan mereka menggunakan termo gun,dan mencuci tangannya untuk mencegah penyebaran Covid-19 .” Imbuhnya.

Peserta merupakan perwakilan dari anggota Kodim dan Koramil Jajaran Kodim 0714/Salatiga dengan pembagian waktu agar tidak terjadi penumpukan peserta untuk menerapkan Sosial Distansing

Babinsa Koramil Pabelan Dan Koramil Bringin Semprotkan Cairan Disinfektan


Kabupaten Semarang-Untuk memutus mata Rantai penyebaran Covid-19 dan agar warga di wilayah binaan tidak terkena Virus Corona ,Kodim 0714/Salatiga melaksanakan penyemprotan cairan Disinfektan di wilayah Koramil 02/Pabelan dan Koramil 04/Bringin,Rabu (08/04)

Kasdim 0714/Salatiga Mayor Inf Masrokan yang memimpin langsung kegiatan penyemprotan tersebut mengatakan seluruh anggota Koramil dilibatkan melaksanakan penyemprotan , karena ini dapat membantu mencegah dan meminimalisir peneyebaran virus Corona.

“Masyarakat bisa kembali tenang dan tetap berdiam dirumah sesuai anjuran BNPB serta selalu menjaga kebersihan rumah dan lingkungannya ,dan juga selalu mencuci tangan dengan sabun setiap selesai beraktifitas, Dengan demikian penyebaran virus corona dapat diputus mata rantai penyebarannya.”tegasnya.

Selain kegiatan Penyemprotan dalam kesempatan ini pula Kasdim menyerahkan bantuan berupa Masker kepada Takmir Masjid .

Adapun sasaran penyemprotan antara lain,Kantor Koramil, Kantor Kecamatan,Puskesmas,Kantor KUA,Kantor Kelurahan,Mapolsek,Pasar Tradisional,Masjid dan Mushala,serta Pemukiman masyarakat.

Ditambahkan olehnya sekaligus mengimbau kepada masyarakat kecamatan Pabelan dan Bringin kiranya terkait wabah ini untuk bisa tetap tenang, waspada dan jangan sampai panik secara berlebihan. Terus berdoa dan tetap jaga pola hidup bersih serta sehat, jika ada hal mencurigakan terkait Covid-19 ini bisa langsung laporkan ke pihak terkait agar cepat penanganannya.

“Kita harapkan kepada masyarakat untuk tetap tenang, waspada dan jaga pola hidup bersih serta sehat, bila ada sesuatu terkait info Covid-19 bisa langsung laporkan ke pihak terkait agar cepat penanganannya,” pinta Mayor Inf Masrokan

Serka Untung Hadiri Rapat Pencegahan Covid-19


Koordinasi dan sinergitas sangat penting dalam penanggulangan penyebaran  Covid-19 di tiap-tiap wilayah,  Babinsa Koramil 02/Pabelan, Serka Untung Handoko dan Tim Relawan Gugus tugas Covid-19 Kecamatan Pabelan menggelar kegiatan rapat & sosialisasi pencegahan penyebaran virus covid 19 di aula balai desa Tukang,kecamatan Pabelan,Kabupaten Semarang,Selasa(07/04)

Acara tersebut dihadiri antara lain oleh Camat  Pabelan,Kepala KUA kec Pabelan,Lurah Ds Tukang,Babinsa Desa Tukang,Ketua BPD Desa Tukang,Para ketua RW sedesa Tukang,Para takmir mesjid sedesa Tukang, serta perangkat & staf Kelurahan Tukang.

Serka Untung mengatakan bahwa untuk pelaksanaan tugas diantaranya membuat papan informasi pencegahan dan penanganan kasus wabah serta sosialisasi mengenai Covid-19. Sarana penyemprotan disinfektan dan hand sanitizer yang di gunakan untuk masyarakat di lokasi tersebut.

Selain melakukan pendataan dan cek kesehatan kepada warga yang keluar masuk, maupun mereka yang baru pulang dari perantauan. Oleh karena itu agar didirikan pos jaga 24 jam di masing-masing desa. Pemerintah desa juga tidak boleh memberi izin untuk kegiatan yang menimbulkan kerumunan. Pemantauan dilakukan oleh relawan jika terdapat warga yang harus melakukan karantina mandiri," Ungkapnya

Sinergritas Babinsa Dan Babinkamtibmas Dalam Pembuatan Posko Pencegahan Covid-19


Babinsa Koramil 06/Tengaran Serma Joko.S ikut berpartipasi pembuatan posko pemantauan penyebaran Virus Corona (Covid-19) di desa Butuh kec.Tengaran ,kabupaten Semarang,Selasa (07/04)

Serma Joko.S mengatakan, keberadaan posko pemantauan covid-19 Desa Butuh tersebut akan membantu bertugas mendata, mensosialisasikan serta menghimbau tentang wabah Virus Corona (Covid-19) terhadap masyarakat setempat dan juga memantau warga Desa Butuh yang baru pulang dari luar daerah.

“Ini salah satu upaya kita dalam melakukan pencegah dan menekan angka penyebaran virus corona diwilayah kita” Kata Serma Joko.S
 
Ia menuturkan, pemerintah telah menetapkan siaga darurat Virus Corona, artinya seluruh Stakeholder harus bergerak dan bekerja lebih keras lagi untuk melakukan pencegahan terhadap penyebaran Corona ini.
“Mari kita semua melakukan yang tarbaik demi keselamatan warga kita dari terpaparnya dari virus ini dengan cara bergabung menjadi relawan untuk bekerja sama saling bahu-membahu mencegah penyebaran covid-19 ini” ajak Babinsa Butuh

Berikan Sambutan Di Hadapan Anggota DPRD,Ini Kata Dandim


Kabupaten Semarang-Corona ini adalah bencana yang menimpa kita semua karena kita semua terdampak  untuk itu  artinya yang harus kita perhatikan terkait pembagian sembako harus harus benar benar tepat sasaran, Karena ini adalah bencana mari kita berikan kontribusi aktif apapun yang kita berikan kita saat inilah butuh persatuan untuk keselamatan masyarakat kab semarang.

Hal tersebut disampaikan oleh Letkol Inf Prayoga Erawan pada saat memberikan sambutan pada acara Rapat Percepatan Penanganan Covid - 19 Tk Kab Smg antara Tim Gugus Tugas dengan DPRD Kab Semarang di Ruang Rapat komisi C gedung DPRD kabupaten Semarang,Senin (07/04)

"Terkait himbauan dan penyemprotan tiap hari kita sudah laksanakan  salah satu bentuk kepedulian kita, Kita tidak tahu sampai kapan wabah ini,yang terpenting saat ini kita sama sama turun ke lapangan untuk memberikan himbauan kepada warga masyarkat kabupaten Semarang"pungkas Dandim.

Dalam Rapat percepatan Penanganan Covid-19 tersebut turut hadir pula,Ketua beserta anggota DPRD kabupaten Semarang,Drs.  Gunawan Wibisono MM ( Sekda Kab Semarang ),AKBP Gathot  Hendro Hartono  Sip ( Kapolres Semarang) ,Dr Ani Raharjo SKM MP  ( Kadinkes Kab Semarang ),Drs Heru Subroto.MM Ka BPBD Kab Semarang ,serta pejabat terkait lainnya

Pastikan Instruksi nya Dijalankan,Gubernur Tinjau Langsung Penyiapan Karantina Covid-19


Kabupaten Semarang-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beserta rombongan meninjau langsung Penyiapan tempat Karantina Covid 19 di aula Serbaguna Desa  Ngrapah Kecamatan Banyubiru Kab. Semarang,Sabtu (04/04)

Dalam peninjauan langsung ini Gubernur Jawa Tengah beserta rombongan di dampingi langsung oleh Muspika Kec. Banyubiru, Kades Ngrapah beserta Kadus dan perangkat Desa, dan Perwakilan warga tiap Dusun Desa Ngrapah.

Disampaikan oleh Gubernur Jateng tersebut,saya sudah komunikasi dengan Kepala Gugus Tugas Covid-19 dan diminta untuk menyiapkan daerah terutama desa sebagai tempat khusus untuk isolasi bagi mereka yang baru pulang dari perantauan yaang kembali ke Desa, Setelah itu saya langsung perintahkan kepada seluruh kepala desa untuk menyediakan tempat isolasi di masing masing Desa, kemudian hari ini saya lakukan pengecekan agar desa benar-benar serius melaksanakannya.

"Hari ini ada dua desa yg saya cek dan kunjungi yaitu Desa Bejalen, Kecamatan Ambarawa dan Desa Ngrapah Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang, saya senang dan berterima kasih karena warga sudah menyiapkan tempat isolasi khusus bagi pemudik"ujarnya

Dirinya juga sangat mengapresiasi warga Desa Ngrapah yg sudah bergotong royong menyediakan tempat dengan memanfaatkan gedung serba guna ini sebagai tempat isolasi bagi pemudik yg nantinya datang ke Desa Ngarpah Kec. Banyubiru ini, dan untuk setiap perantau yang pulang kampung, wajib diisolasi di tempat khusus yg telah dibuat ini selama 14 hari.

"Kami sudah mohon bantuan TNI/Polri untuk membantu cara mengelolanya dan melakukan penjagaan melalui Babinsa serta Babhinkamtibmas di Desa-desa, nantinya setiap perantau yang pulang kampung harus didata dan diisolasi selama 14 hari di tempat ini pabila ada yang menolak, maka TNI/Polri diminta agar mengambil tindakan tegas"pesan Ganjar

"Untuk pemudik yang pulang ke Desa kalau perlu diisolasi dulu dan tidak boleh bertemu dengan keluarga, serta bagi lansia yang ada di Desa juga termasuk kelompok rentan yang harus diamankan terlebih dahulu dari dampak penyebaran covid-19.untuk kebutuhan mereka, Desa bisa mencukupi menggunakan anggaran Desa yang ada"pesan nya.

Libur Tidak Menghambat Tugas Babinsa Tajuk Untuk Melaksanakan Penyemprotan Disinfektan


Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di wilayah, Koramil 03/Getasan  menggelar penyemprotan disinfektan di Dusun dusun se Desa Tajuk,Kecamatan Getasan,Kabupaten Semarang,Sabtu (04/04)

Babinsa Desa Tajuk Serka Suryadi mengatakan, alhamdulillah pada hari ini pihaknya bersama dinas kesehatan puskesmas Jetak, perangkat desa Tajuk dan karang taruna desa Tajuk melaksanakan sosialisasi physical distancing dan penyemprotan disinfektan di semua dusun di Desa Tajuk.

” Seperti biasa kita lakukan penyemprotan cairan Disinfectant Anti Virus Corona atau Covid-19 di seluruh wilayah di Desa Tajuk termasuk di Area fasilitas umum dan tempat publik,kegiatan ini kami lakukan guna memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 “kata Suryadi.

Lanjut disela kegiatannya,” Kami juga selalu menghimbau kepada warga Harap menghindari tempat-tempat berkumpulnya warga,agar menghindari tempat keramaian dan memilih tetap di rumah saja sampai pemerintah menyatakan masa tanggap darurat Virus corona atau Covid-19 dinyatakan selesai,” Imbuhnya

3 Pilar Kecamatan Ambarawa Terus Berkoordinasi Guna Pencegahan Covid-19


Kabupaten Semarang-Danramil 09/Ambarawa Kapten Inf Romdhani Fitriadi mengikuti kegiatan singkronisasi pencegahan virus Corona dan sosialisasi penyemprotan yang diadakan oleh pemerintah kecamatan Ambarawa di Aula Kec. Ambarawa Jl. Cipto Mangunkusumo no.24 patokan Ambarawa Kab.Semarang,Jumat(03/04)

Camat Ambarawa Suharnoto S. Sos.M.M mengatakan,Langkah-langkah Kecamatan Ambarawa itu sesuai arahan Bupati Semarang,Seperti yang sudah kita lakukan selama ini, yaitu harus terus kita laksanakan, seperti sosialisasi hidup sehat dan melakukan penyemprotan desinfektan.

"Pemerintah Kabupaten Semarang juga telah mengambil langkah kuratif, dengan menyiapkan Rumah Sakit sebagai rumah sakit rujukan, serta  menyiapkan sarana prasarananya"

"Kepulangan warga dari luar ambarawa dan luar negeri juga menjadi perhatian pemerintah. Pemerintah akan memberikan tindakan kepada mereka, baik sebagai upaya pencegahan penyebaran virus maupun penanggulangan dampaknya di bidang sosial ekonomi"ujarnya

Sementara itu Kepala puskesmas Ambarawa Dr Dian memberikan penyuluhan tentang 9 cara untuk mencegah virus Corona antara lain,Mencuci tangan hingga bersih,Hindari Menyentuh Area Wajah,Hindari Berjabat Tangan dan Berpelukan,Jangan Berbagi Barang Pribadi,Etika ketika Bersin dan Batuk,Bersihkan Perabotan di Rumah,Jaga Jarak Sosial,Hindari Berkumpul dalam Jumlah Banyak,dan Mencuci Bahan Makanan.

Acara tersebut dihadiri oleh camat Ambarawa  Suharnoto S. Sos.M.M,Danramil Ambarawa Kapten Inf Romdoni Fitriadi, Kapolsek ambarawa Iptu Komang karisma SIK, Lurah dan kepala desa se Kec Ambarawa,Toga,Tomas kecamatan Ambarawa, Ka UPTD kec Ambarawa,serta  Ka puskesmas Ambarawa Dr Dian

Berbagai Macam Upaya Sosialisasi Dilakukan Oleh Sertu Ari Kris,Guna Memberikan Edukasi Kepada Warga Binaannya


Kabupaten Semarang-Dalam rangka pencegahan Virus Corona (Covid 19) sekaligus untuk meningkatkan silaturahmi dengan masyarakat Babinsa Desa Ujung Ujung melaksanakan Sosialisasi dirumah salah seorang warga di desa Ujung Ujung,Kecamatan Pabelan,Kabupaten Semarang,Kamis (04/03)

“Kami Babinsa, Babinkamtibmas  Peduli, Warga bersinergi bersama melaksanakan Sosialisasi rumah-rumah warga dengan tujuan untuk meminimalisir merebahnya Virus Covid-19 dan memutus mata rantai Virus tersebut"ujar Sertu Ari Kris Malaon

Lanjutnya berbagai langkah sehat dan sigap dilakukan para angota Babinsa Babinkamtibmas serta perangkat desa Ujung Ujung untuk mengantisipasi mewabah virus Corona di wilayah binaanya, Mereka dikerahkan dan langsung turun ke sejumlah lokasi keramaian yang sering dikunjungi masyarakat, sambil melakukan sosialisasi upaya pencegahan penyebaran virus Corona serta penyemprotan cairan desinfektan.

Sertu Ari  juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu mematuhi dan mengikuti arahan pemerintah, seperti terkait social distancing, dan mengedukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
“Jangan keluar rumah atau tunda bepergian ke tempat-tempat keramaian, jaga jarak bila bertemu siapapun, hindari jabat tangan atau bersentuhan langsung, rajin cuci tangan menggunakan sabun atau air mengalir, dan selalu gunakan masker, Pesannya.

Dibantu Kades Segiri,Sertu Jasmin Memasang Banner Himbauan


Kabupaten Semarang-Babinsa Desa Segiri Sertu Jasmin melaksanakan pemasangan MMT himbauan kepada warga masyarakat yg mempunyai saudara yg merantau , TKI/TKW agar tdk pulang terlebih dahulu sampai situasi aman. Himbauan ini utk memutus mata rantai penyeberan covid 19 di desa Segiri,Kecamatan Pabelan,Kabupaten Semarang,Jumat (03/04)

Dalam pemasangan MMT ini Sertu Jasmin dibantu oleh Kepala desa serta perangkat desa Segiri.pemasangan MMT himbauan ini dipasang disetiap jalan masuk yang ada didesa Segiri,ukuran MMT yang besar memang dibuat untuk memudahkan bagi warga melihat dan membaca himbauan tersebut.

Dikatakan oleh Sertu Jasmin,segala cara kami sudah lakukan, mulai dari sosialisasi,penyuluhan, sampai dengan penyemprotan cairan Disinfektan dirumah rumah warga di wilayah ini.

"Hal tersebut penting kami sampaikan ,apalagi daerah atau pun negara yang berada di Zona Merah penyebaran Covid-19 jangan sampai terbawa sampai ke sini,bukan kami mau memutus tali silaturahmi,tapi kami memutus Rantai Penyebaran Covid-19 sesuai Himbauan dari pemerintah daerah "ujarnya

Dengan Menggunakan Motor,Sertu Sakuri Membonceng Bidan Desa Memberikan Penyuluhan


Kabupaten Semarang-Virus Corona yang sudah menjadi Pandemi Dunia menjadi momok tersendiri bagi seluruh warga di semua negara,berbagai cara dan upaya dilakukaan untuk memutus Rantai penyebarannya,mulai dari Sosialisasi,Social Distancing bahkan ada beberapa negara yang sudah menerapkan Lockdown.

Demi menjaga warga masyarakat desa Koripan agar tidak terkena Virus Corona,Babinsa ,Babinkamtibmas ,Aparat Desa Koripan yang dibantu Petugas kesehatan dari Puskesmas melaksanakan kegiatan penyuluhan serta sosialisasi keliling desa Koripan,Kecamatan Susukan,Kabupaten Semarang,Kamis (02/04)

Sertu Sakuri Babinsa Koripan yang ikut dalam rombongan tersebut mengatakan,tiada henti dari 3 Pilar desa akan senantiasa dengan berbagai cara untuk memutus penyebaran Virus Corona di wilayah binaannya.

"Tidak ada istilah libur bagi kami untuk senantiasa memberikan Sosialisasi ataupun penyuluhan kepada warga untuk senantiasa menjaga pola hidup sehat agar terhindar dari Virus Covid-19 ini,karena istilah lebih baik mencegah daripada mengobati lebih memiliki dampak pada saat ini"ujarnya

"Kami akan senantiasa berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan Susukan untuk melaksanakan Himbauan ataupun memberikan bantuan Penyemprotan Disinfektan ataupun membagi cairan Hand Sanitizer hasil olahana sendiri"pungkasnya

Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19,Tiada Henti Ingatkan Masyarakat


Penyebaran Covid-19, sudah menjadi permasalahan global. Seperti diungkap oleh Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan yang juga merangkap sebagai Plt. Menteri Perhubungan. Untuk itulah, seluruh tim gugus tugas percepatan penanganan penyebaran Covid-19, bekerja ekstra untuk segera menghentikan penyebaran Covid-19 dengan tiada henti mensosialisasikan tentang pencegahan dan waspada penyebaran Covid-19 kepada masyarakat.

Kinerja tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, di wilayah Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, khususnya di wilayah tugas Puskesmas Semowo, terus menerus melakukan sosialisasi secara berkala kepada masyarakat di wilayah tugasnya bersama dengan Bhabinkamtibmas Polsek Pabelan dan Babinsa Koramil 02/Pabelan.

Saat dikonfirmasi beritaglobal.net, Rabu (01/04/2020), disela pelaksanaan sosialisasi di Dusun Kalangan, Desa Sukoharjo, disampaika oleh Bidan Desa Sukoharjo Dwi Prasetyorini, A.Md.Keb., mewakili Drg. Febri dari Puskesmas Semowo, bahwa kegiatan ini adalah memberi pemahaman dan penyadaran secara terus menerus kepada masyarakat tentang Covid-19.

"Kami dari Puskesmas Semowo bersama Drg. Febri, selaku tim dokter Puskesmas Semowo, bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Sukoharjo serta perangkat Desa, senantiasa memberi informasi terkait pencegahan penyebaran Covid-19," ungkap Dwi Prasetyorini.
Dijelaskannya lebih lanjut, untuk sosialisasi yang menggunakan mobil ambulance Puskesmas Semowo dengan menggunakan pengeras suara menjelaskan tentang bagaimana penyebaran virus, cara mencegah penularan, dan istilah - istilah seputar Covid-19.

"Sosialisasi ini adalah seputar pengetahuan tentang Covid-19, bagaimana penyebaran virus, bagaimana mencegah penyebarannya, dan istilah - istilah yang ada seputar Covid-19, seperti halnya, ODP, PDP," imbuhnya, disela Drg. Febri memberikan himbauan kepada masyarakat.

Sementara itu, secara bergantian, Bripka Bambang selaku Bhanbinkamtibmas Desa Sukoharjo dari Polsek Pabelan dan Serka M. Muslih selaku Babinsa Desa Sukoharjo dari Koramil 02/Pabelan, memberikan himbauan kepada masyarakat untuk selalu mematuhi himbauan untuk tetap dirumah, menjalankan social distancing.

"Mari bersama - sama kita putus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan selalu mematuhi himbauan untuk tetap dirumah dan keluar saat ada kepentingan yang benar - benar mendesak. Social distancing, penerapan PHBS, dan menggunakan masker, adalah menjadi upaya mencegah peredaran Covid-19," ungkap Bripka Bambang didampingi Serka M. Muslih.

Saat sosialisasi keliling di Desa Sukoharjo, tim gugus tugas percepatan penanganan penyebaran Covid-19 Kecamatan Pabelan didampingi oleh perangkat Desa Sukoharjo. 

Babinsa Hadiri Rakor Evaluasi Pencegahan Corona


Danramil 11/Jambu Kapten Czi Tarji menghadiri rapat koordinasi evaluasi kegiatan pencegahan dan penyebaran COVIDT 19 Kecamatan Jambu yang di laksanakan di Wisata edukasi pinggir sawah dusun Krajan bawah Kelurahan Gondoriyo,Kecamatan Jambu,Kabupaten Semarang,Kamis  (02/04).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kecamatan Jambu yang dipimpin langsung oleh Camat Jambu Moch.Edi Sukarno bertujuan  untuk mengevaluasi kegiatan pencegahan terhadap penyebaran virus corona di wilayah Kecamatan jambu yang sudah dilaksanakan.

Dalam sambutannya Camat Jambu menyampaikan tentang tindakan  pencegahan penyebaran Covid-19 yang sudah dilaksanakan mulai dari kegiatan sosialisasi sampai dengan penyemprotan cairan disinfektan tidak menemui kendala yang berarti,dirinya berharap agar kegiatan ini terus dilaksanakan.

"saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam pelaksanaan tindakan pencegahan di wilayah kecamatan Jambu ini,tetapi bukan berakhir sampai disini,Rapat evaluasi ini guna membahas apa saja yang menjadi kekurangan kita dilapangan selama kegiatan Sosialisasi dan Penyemprotan"Ujarnya

"Kedepannya tetap akan kita laksanakan,terutama kegiatan penyemprotan ataupun pendistribusian cairan pencuci tangan kepada warga,untuk itu saya mengharapkan semua pihak untuk tetap sama sama kita jaga kondisi wilayah kecamatan Jambu ini dari Penyebaran Covid-19"tambahnya dihadapan tamu undangan yang hadir.

Cegah Penyebaran Covid-19,Sertu Rohman Siap Distribusikan Hand Sanitizer Ke Warga


Kabupaten Semarang-Babinsa Kauman Lor Sertu Rohman bersama perangkat desa Kauman Lor serta Petugas kesehatan dari Puskesmas kecamatan Pabelan melaksanakan pendistribusian Sabun cuci tangan serta Galon air kepada warga desa Kauman Lor,Kecamatan Pabelan,Kabupaten Semarang,Kamis (02/04)

Pendistribusian sabun pencuci tangan serta galon air ini nantinya akan dibagikan kepada warga untuk digunakan dirumah rumah,hal ini sebagai wujud kepedulian dari pemerintah desa Kauman Lor bersama Babinsa agar masyarakat lebih sering mencuci tangan dan menjaga pola hidup sehat agar terhindar dari Covid-19.

Dikatakan oleh Babinsa Kauman Lor,pengadaan sabun cuci tangan dan galon air ini memang sudah disiapkan oleh pemerintah desa kauman lor untuk dibagikan kepada warga,dikarenakan saat ini harga diluar sudah naik sehingga bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi warga masyarakat.

"Saya berharap setelah mendapat bantuan ini masyarakat dapat memanfaatkan dengan sebaik baiknya,senantiasa mencuci tangan apabila sehabis memegang benda,hal sederhana seperti ini apabila dilakukan secara rutin akan dapat memutus penyebaran Covid-19"pesannya